Berita Militer Internasional-Seperti dilaporkan IRNA, anggota-anggota Parlemen Iran dalam sebuah pernyataan, Rabu (29/4) mengecam kejahatan-kejahatan Arab Saudi di Yaman dan menuntut Palang Merah Internasional dan Masyarakat Bulan Sabit Merah Iran untuk membantu warga Yaman, dan tidak mengizinkan kelanjutan kediktatoran rezim Al Saud dalam melakukan genosida di negara Arab itu.
Disebutkan pula bahwa rezim penjahat Al Saud yang membombardir rakyat tertindas Yaman selama lebih dari sebulan dengan dukungan dan instruksi Amerika Serikat dan rezim Zionis Israel, telah menunjukkan wajah aslinya kepada dunia Islam.
Pembunuhan keji terhadap perempuan dan anak-anak tak berdosa Yaman dan pernghancuran infrastruktur negara Muslim ini, merupakan pengulangan kejahatan-kejahatan rezim penjajah Zionis di Jalur Gaza, dan menjadikan para pejabat Arab Saudi sebagai penjahat perang, di mana suatu hari nanti harus diadili di pengadilan internasional, lanjut pernyataan itu.
Dalam staemen tersebut, anggota-anggota parlemen Iran juga mengapresiasi pilot-pilot pemberani dan semua pihak yang mempertaruhkan nyawa mereka untuk memberikan bantuan kemanusiaan kepada rakyat Yaman.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan Yaman, serangan Arab Saudi telah merenggut nyawa lebih dari 2.000 orang yang 134 di antaranya anak-anak dan 95 perempuan. Semenara sekitar 3.600 orang dilaporkan terluka, di mana 401 di antaranya anak-anak dan 225 perempuan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar